Kebutuhan
Sumber Daya dan Analisis Kebutuhan Perangkat dalam Telekomunikasi
A. Kebutuhan Sumber Daya
Sumberdaya dalam komunikasi menjadi titik
berat/pusat perhatian oleh setiap orang yang menggunakan telekomunikasi
tersebut, baik itu client/pemakai maupun administrator jaringan telekomunikasi
tersebut.
Dalam menganalisis sumberdaya komunikasi ada beberapa faktor acuan untuk
dipertimbangkan setiap administrator yaitu :
Jika kebutuhan pemakai sangat banyak maka sumberdaya telekomuniksi tersebut
harus ditingkatkan juga,begitu juga faktor lainnya.
§
Kebutuhan
pemakai/client.
§
Jumlah
Pengguna Rata-rata
§
Kecepatan
Transfer
§
Biaya
Oprasional.
B. Analisis kebutuhan perangkat
dalam telekomunikasi
I. WIRELINE ( Berkabel ).
Wireline adalah berbagai sumber daya yang dimiliki untuk berkomunikasi secara
elektronik,atau Jaringan internet tanpa kabel. Kabel yang digunakan adalah :
Untuk mempertimbangkan ukurannya kabel coaxial
memerlukan ketelitian yang tinggi, sehingga cukup rumit dalam proses instalasi.
· Kabel coaxial cenderung lebih mahal dalam biaya pemeliharaan yang dibutuhkan.
· Kabel jenis ini sangat rentan terhadap temperature di dalam kabel. ·
Jangkauan transmisi data dari kabel coaxial terbilang terbatas, sehingga
membutuhkan repeater yang digunakan untuk memperkuat sinyal di jarak yang jauh.
Satelit berfungsi sebagai penerus sinyal untuk
dikirimkan ke titik lainnya di atas bumi. Sebenarnya piringan VSAT tersebut
menghadap ke sebuah satelit geostasioner. Satelit geostasioner merupakan
satelit yang selalu berada di tempat yang sama sejalan dengan perputaran bumi
pada sumbunya yang dimungkinkan karena mengorbit pada titik yang sama di atas
permukaan bumi, dan mengikuti perputaran bumi.
1. Kabel Coaxcial.
Kabel coaxial adalah jenis kabel yang memiliki dua buah penghantar
konduktor berupa kabel solid terbuat dari tembaga sebagai inti, kemudian
dilapisi sekat isolator dan dililit kembali oleh penghantar berupa kabel
serabut yang terbuat dari tembaga atau alumunium sebagai penghantar bagian
luar. Kelebihan Kabel Coaxial ·
Kabel coaxial memiliki harga yang lebih murah
dibandingkan dengan kabel fiber optik. · Kabel coaxial memiliki kecepatan
transmisi cukup tinggi walaupun mempunyai keterbatasan dalam hal jangkauan. ·
Walaupun dalam proses instalasinya cukup rumit, namun Kabel coaxial peka
terhadap isyarat. · Teknologi yang digunakan pada jaringan kabel coaxial sangat
umum, mengingat kabel ini sudah digunakan sejak puluhan tahun lalu. Kelemahan
Kabel Coaxial ·
2. Kabel Twisted Pair.
Kabel Twisted Pair merupakan sebuah bentuk model dari
suatu kabel di mana 2 (dua) konduktornya digabungkan dengan tujuan untuk
mengurangi atau bahkan meniadakan dari adanya gangguan elektromagnetik yang ada
dari luar. Kabel ini dibedakan menjadi 2, yaitu UTP dan STP.
3. Kabel Serat Optik
(Fiber Optik)
Kabel jaringan fiber optik adalah suatu jenis kabel
yang diperuntukkan sebagai media transmisi terarah (guieded/wireline) guna
kepentingan perpindahan arus data dalam dunia jaringan komputer.
Kelebihan Kabel FO ·
§ Transmisi data 10 s.d.
100 Mbps,
§ Delay atau waktu koneksi
antarkomputer cepat,
§ Transmisi data berjalan
dengan lancar
§ Biaya peralatan
terjangkau
Kelemahan Kabel FO
§ Penggunaan terbatas pada
satu tempat yang terjangkau kabel
§ Waktu untuk instalasi
lama
§ Membutuhkan tempat dan
lokasi jaringan permanen
§ Membutuhkan biaya
perawatan rutin
§ Sulit untuk berpindah
tempat
II. WIRELESS (
Tanpa Kabel).
Wireless merupakan jaringan komputer yang
menghubungkan komputer lain atau dengan internet tanpa menggunakan kabel, dapat
diganti dengan menggunakan:
§ Gelombang Radio
§ Sinar inframerah
§ Bluetooth
§ Gelombang mikro
Kelebihan :
§ Mobilitas : Jaringan nirkabel
menyediakan pengaksesan secara real-time kepada pengguna jaringan di mana saja
selama berada dalam batas aksesnya.
§ Kecepatan
Instalasi : Proses instalasi jaringan ini relatif
lebih cepat dan mudah karena tidak membutuhkan kabel yang harus dipasang
sebagai penghubung.
§ Fleksibilitas
tempat : Jaringan nirkabel atau wireless sangat fleksibel terhadap
tempat, berbeda dengan jaringan kabel yang tidak mungkin untuk dipasang tanpa
kabel.
§ Hemat
Biaya : Bila terjadi perpindahan tempat, anggaran biaya dapat
ditekan walaupun investasi awal pada jaringan nirkabel ini lebih besar biayanya
dari pada jaringan kabel. Biaya instalasi dapat diperkecil karena tidak
membutuhkan kabel dan biaya pemeliharaan pun lebih murah.
§ Kemampuan
Jangkauan : Konfigurasi jaringan dapat diubah dari
jaringan peer-to-peer untuk jumlah pengguna yang sedikit menjadi jaringan
infrastuktur yang lebih banyak.
Kekurangan :
§ Transmisi data hanya 1-2
Mbps yang jumlahnya jauh lebih rendah bila dibandingkan dengan jaringan yang
menggunakan kabel.
§ Transmisi data dari
komputer yang berbeda dapat mengganggu satu sama lainnya.
§ Biaya peralatannya
mahal.
§ Adanya delay atau waktu
koneksi yang besar.
§ Adanya masalah propagasi
radio, seperti terhalang, terpantul, dan banyak sumber interferensi.
§ Kapasitas jaringan
memiliki keterbatasan yang disebabkan spektrumnya tidak besar (pita frekuensiny
a tidak dapat diperlebar).
§ Keamanan data atau
kerahasiaan data kurang terjamin.
§ Sinyalnya terputus-putus
(intermittence) yang disebabkan oleh adanya benda yang menghalangi sinyal.
III. JARINGAN
DENGAN MODEM.
Modem merupakan perangkat keras pada jaringan komputer untuk
menghubungkan Local Area Network dengan jaringan Internet. Modem mengubah
komunikasi dua arah yang awalnya dari sinyal digital menjadi sinyal analog
ataupun sebaliknya. Sinyal digital dikirimkan dari komputer kemudian berubah
menjadi sinyal analog.
Jenis - jenis modem pada jaringan internet :
§ Modem Internal merupakan
sebuah kartu yang dipasangkan pada slot motherboard. Keuntungan modem ini
adalah cara pemasangannya mudah dan harganya relatif lebih murah.
§ Modem Eksternal adalah
modem yang dipasang diluar komputer, biasanya ditancapkan pada slot USB.
§ Modem yang menggunakan
media kabel yaitu sebuah modem yang menggunakan kabel sebagai media
perantaranya (contoh: TV kabel dan jaringan telepon).
§ Modem tanpa kabel, modem
ini menggunakan media tanpa kabel untuk perantaranya (contoh: modem GSM, Modem
CDMA dan lain-lain).
IV. KOMUNIKASI
DENGAN SATELIT
Komunikasi tanpa kabel yang menggunakan satelit sebagai
pemancar, penerima dan penguat. Sistem komunikasi ini menggunakan gelombang
sebagai penghantar datanya.Contohnya :
· Antena : Bagian vital
dari suatu pemancar atau penerima yang berfungsi untuk menyalurkan sinyal radio
ke udara. Fungsi : Mengubah sinyal listrik menjadi sinyal elektromagnetik, lalu
meradiasikannya (Pelepasan energy elektromagnetik ke udara / ruang bebas). Dan
sebaliknya, antena juga dapat berfungsi untuk menerima sinyal elektromagnetik
(Penerima energy elektromagnetik dari ruang bebas ) dan mengubahnya menjadi sinyal
listrik. Pada radar atau sistem komunikasi satelit, sering dijumpai sebuah
antena yang melakukan kedua fungsi (peradiasi dan penerima) sekaligus. Namun,
pada sebuah teleskop radio, antena hanya menjalankan fungsi penerima saja.
· Televisi
dan radio Alat penyampaian informasi yg menggunakan
gelombang sebagai penghantar sinyal suara dan gambar.
· Komunikasi
selular Menggunakan transmisi radio untuk mengirimkan sinyal
informasi.
· VSAT (dari Very Small
Aperture Terminal) adalah stasiun penerima sinyal dari satelit dengan antena
penerima berbentuk piringan dengan diameter kurang dari tiga meter. Fungsi
utama dari VSAT adalah untuk menerima dan mengirim data ke satelit.
· Antena : Bagian vital
dari suatu pemancar atau penerima yang berfungsi untuk menyalurkan sinyal radio
ke udara. Fungsi : Mengubah sinyal listrik menjadi sinyal elektromagnetik, lalu
meradiasikannya (Pelepasan energy elektromagnetik ke udara / ruang bebas). Dan
sebaliknya, antena juga dapat berfungsi untuk menerima sinyal elektromagnetik
(Penerima energy elektromagnetik dari ruang bebas ) dan mengubahnya menjadi
sinyal listrik. Pada radar atau sistem komunikasi satelit, sering dijumpai
sebuah antena yang melakukan kedua fungsi (peradiasi dan penerima) sekaligus.
Namun, pada sebuah teleskop radio, antena hanya menjalankan fungsi penerima
saja.
· Televisi
dan radio Alat penyampaian informasi yg menggunakan
gelombang sebagai penghantar sinyal suara dan gambar.
· Komunikasi
selular Menggunakan transmisi radio untuk mengirimkan sinyal
informasi.
· VSAT (dari Very Small
Aperture Terminal) adalah stasiun penerima sinyal dari satelit dengan antena
penerima berbentuk piringan dengan diameter kurang dari tiga meter. Fungsi
utama dari VSAT adalah untuk menerima dan mengirim data ke satelit.