Teknik Komputer dan Jaringan

3/Technology/post-list

Berdoa Sepanjang Waktu

Syair yang paling indah adalah doa, dalam setiap waktu dan kesempatan.

Berusaha dengan sungguh-sungguh

Sekecil apapun usaha kita dan berapapun hasil yang didapat adalah suatu kenikmatan untuk terus melanjutkan hidup.

Rumahku adalah Istanaku

Rumah adalah tempat kita bernaung, berkumpul dengan keluarga dan berkarya, disanalah kita membangun sebuah keluarga yang sakinah mawadah warohmah.

Optimis dalam hidup

Hidup itu harus optimis, setelah kita berusaha diikuti dengan doa yang terakhir adalah serahkan semua hasil kepada yang Maha Menghidupi.

Teknologi Layanan Jaringan


Mapel    : Teknologi Lajayanan Jaringan
Guru      : Aan Pursanto, S.Kom

DIAGRAM RANGKAIAN OPERASI KOMUNIKASI VOIP DAN KONSEP KERJA PBX
A.      Memahami diagram rangkaian operasi komunikasi VoIP
Diagram Komunikasi VoIP
·       Diagram VoIP
 Hasil gambar untuk diagram voip

·       Proses kerja dalam komponen diagram VoIP
      Prinsip kerja VoIP adalah mengubah suara analog yang didapatkan dari speaker pada Komputer menjadi paket data digital, kemudian dari PC diteruskan melalui Hub/ Router/ ADSL Modem dikirimkan melalui jaringan internet dan akan diterima oleh tempat tujuan melalui media yang sama. Atau bisa juga melalui melalui media telepon diteruskan ke phone adapter yang disambungkan ke internet dan bisa diterima oleh telepon tujuan.

Bagan dan Konsep Kerja PBX pada server Softswitch
·       Pengertian PBX
      PBX adalah sebuah sentral privat dengan fitur seperti sentral public yang di gunakan oleh suatu lembaga / perusahaan dalam melayani komunikasai internet perusahaan tersebut
·       Proses kerja PBX server softswitch
 Hasil gambar untuk Proses kerja PBX server softswitch
          Sebuah sistem IP PBX terdiri dari satu atau lebih telepon SIP, server IP PBX dan secara opsional VOIP Gateway untuk terhubung ke jalur PSTN yang ada. Fungsi PBX IP server mirip dengan cara kerja proxy server: klien SIP, baik berupa software (softphone) atau perangkat keras berbasis ponsel, mendaftar ke server IP PBX, dan ketika mereka ingin membuat panggilan mereka meminta IP PBX untuk melakukan panggilan. IP PBX memiliki daftar semua ponsel / pengguna dan alamat yang sesuai dengan SIP mereka dan dengan demikian dapat menghubungkan panggilan internal atau rute panggilan eksternal baik melalui gateway VOIP atau penyedia layanan VOIP.

Beberapa komponen dalam mengembangkan VoIP diklasifikasikan sebagai berikut :
a.        Application layer
Lapisan atau layer application ini bekerja dengan bantuan software – software dan aplikasi tertentu. Software dan aplikasi ini adalah program yang terinstall di dalam sebuah komputer, baik komputer penerima maupun pengirim. Beberapa program yang bekerja dengan menggunakan layer applikasi (application layer) tentunya sudah cukup akrab di telinga kita, seperti :
§  Email client (outlook, dan sebagainya)
§  Web browser (Mozilla, Chrome, dan sebagainya)
Ketika memahami bahwa application layer bekerja pada software dan program diatas, maka secara otomatis, application layer juga bekerja dengan bantuan beberapa macam protocol. Ada banyak protocol yang bekerja pada layer application ini. berikut ini adalah beberapa protocol yang bekerja pada application layer :
1.       Protokol DNS
Protocol pertama yang bekerja pada application layer adalah protocol DNS. DNS merupakan kependekan dari domain name system. Sesuai dengan namanya, protocol DNS ini merupakan salah satu protocol yang sangat penting di dalam jaringan komputer, karena DNS membantu mendefinisikan IP address pada tiap – tiap komputer, sehingga semua komputer dapat saling terhuung satu sama lain dengan menggunakan IP Address.

2.     Protokol HTTP
HTTP atau yang merupakan kependekan dari Hypertext Transfer Protokol merupakan salah satu protocol yang paling populer dan paling sering kita temui. HTTP merupakan protocol yang digunakan pada web browser untuk mengambil atau memanggil sebuah halaman atau situs website yang disusun dengan menggunakan sistem HTML. HTTP merupakan protocol yang tersambung ke dalam WWW atau world wide web, dan merupakan bagian penting dari protocol internet (TCP/IP).

3.     SMTP / POP3
SMTP dan juga POP3 adalah salah satu protocol yang penting dalam hal berkirim surat elektronik atau email. Seperti contoh di atas, application layer bekerja pada email client, karena itu protocol yang digunakan pada email client juga merupakan protocol yang bekerja pada application layer.
SMTP merupakan kependekan dari Simple Mail Transfer Protocol, sedangkan POP3 merupakan kependekan dari Post Office Protocol ver.3. SMTP digunakan sebagai protoikol yang membantu mengirimkan email ke dalam mail server, sedangkan POP3 merupakan protocol yang digunakan untuk mngambil dan membuka email yang terdapat di dalam mail server.
4.       FTP
FTP merupakan kependekan dari File Transfer Protokol. FTP merupakan protocol yang digunakan untuk melakukan pengiriman atau pentransferan data di dalam sebuah jaringan internet. Dengan menggunakan protocol FTP ini, maka user dapat mengirimkan file dan juga data ke komputer lainnya hanya dengan menggunakan aplikasi saja, tanpa perlu repot menggunakan flash drive.

5.          DHCP
DHCP merupakan kependekan dari Dynamic Host Configuration Protocol, yang merupakan protocol yang digunakan untuk membantu melakukan konfigurasi terhadap alamat IP dari komputer anda di dalam sebuah jaringan komputer.

6.          Telnet
Telnet atau Telecommunication Network merupakan protocol yang banyak digunakan untuk melakukan akses jarak jauh terhadap suatu komputer (remote). Fungsi telnet sendiri cukup berperan penting dalam sebuah jaringan komputer, karena dapat menjalankan komputer dari jarak jauh tanpa perlu meremote langsung ke tempat dimana komputer itu berada.

b.       TCP/IP (Transfer Control Protocol/Internet Protocol)
·         Suit protokol internet merupakan model jaringan komputer dan rangkaian protokol komunikasi yang digunakan di internet dan jaringan komputer yang mirip. Ia dikenal dengan TCP/IP (singkatan dari Transmission Control Protocol/Internet Protocol) yang diterjemahkan menjadi Protokol Kendali Transmisi/Protokol Internet, yang merupakan gabungan dari protokol TCP (Transmission Control Protocol) dan IP (Internet Protocol) sebagai sekelompok protokol yang mengatur komunikasi data dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan internet yang akan memastikan pengiriman data sampai ke alamat yang dituju. Protokol ini tidaklah dapat berdiri sendiri, karena memang protokol ini berupa kumpulan protokol (protocol suite). Protokol ini juga merupakan protokol yang paling banyak digunakan saat ini, karena protokol ini mampu bekerja dan diterapkan pada lintas perangkat lunak dalam berbagai sistem operasi Istilah yang diberikan kepada perangkat lunak ini adalah TCP/IP stack.
·         Protokol TCP/IP dikembangkan pada akhir dekade 1970-an hingga awal 1980-an sebagai sebuah protokol standar untuk menghubungkan komputer-komputer dan jaringan untuk membentuk sebuah jaringan yang luas (WAN). TCP/IP merupakan sebuah standar jaringan terbuka yang bersifat independen terhadap mekanisme transport jaringan fisik yang digunakan, sehingga dapat digunakan di mana saja. Protokol ini menggunakan skema pengalamatan yang sederhana yang disebut sebagai alamat IP (IP Address) yang mengizinkan hingga beberapa ratus juta komputer untuk dapat saling berhubungan satu sama lainnya di Internet. Protokol ini juga bersifat routable yang berarti protokol ini cocok untuk menghubungkan sistem-sistem berbeda (seperti Microsoft Windows dan keluarga UNIX) untuk membentuk jaringan yang heterogen.
·         Protokol TCP/IP selalu berevolusi seiring dengan waktu, mengingat semakin banyaknya kebutuhan terhadap jaringan komputer dan Internet. Pengembangan ini dilakukan oleh beberapa badan, seperti halnya Internet Society (ISOC), Internet Architecture Board (IAB), dan Internet Engineering Task Force (IETF). Macam-macam protokol yang berjalan di atas TCP/IP, skema pengalamatan, dan konsep TCP/IP didefinisikan dalam dokumen yang disebut sebagai Request for Comments (RFC) yang dikeluarkan oleh IETF

c.        TCP
·         TCP merupakan kependekan dari Transmission Control Protocol. TCP merupakan bagian inti penting dari Internet Protocol sehingga sering disebut TCP/IP. TCP menyediakan komunikasi yang dapat diandalkan dan mempunyai urutan yang rapi. TCP berada pada transport layer.
·         TCP dioptimasikan untuk kehandalan komunikasi bukan pada kecepatan. TCP memberikan jaminan mengenai pesan-pesan yang disampaikan dari satu komputer kepada komputer lain. TCP menggunakan mekanisme handshake.
·         Untuk aplikasi yang yang mementingkan kecepatan pengiriman data dibandingkan kehandalan data dapat mengunakan UDP. Contoh aplikasi yang lebih mengandalkan kecepatan pengiriman informasi adalah audio streaming atau video streaming.
·         Aplikasi yang menggunakan TCP adalah HTTP, HTTPS, SMTP, POP3, IMAP, IMAP,SSH, FTP, Telnet dan lain-lain.
HTTP merupakan kependekan dari Hypertext Transfer Protocol. HTTP adalah webserver. Client meminta alamat website kemudian HTTP server memberikan jawaban.
HTTPS adalah webserver dengan penggunaan enkripsi saat pengiriman data.
SMTP merupakan kependekan dari Simple Mail Transfer Protocol. SMTP merupakan protockol dalam pengiriman email.
POP3 merupakan kependekan dari Post Office Protocol 3 . POP3 adalah protocol untuk mengambil email.
IMAP merupakan kependekan dari Internet Message Access Protocol. IMAP merupakan protocol dalam menyimpan dan mengambil email.
SSH amerupakan kependekan dari Secure Shell dalah shell yang aman yang dapat digunakan untuk melakukan manajemen server.
FTP adalah kependekan dari File Transfer Protocok. FTP adalah protocol untuk pengiriman dana penerimaan file.
Telnet merupakan tool untuk melakukan manajemen server.

d.       SIP (Session Initiation Protocol)
SIP adalah singkatan dari Session Initiation Protocol merupakan protocol pensinyalan  pada layer aplikasi yang berfungsi untuk membangun, memodifikasi, dan mengakhiri suatu sesi multimedia yang melibatkan satu user atau lebih. Sesi ini adalah pertukaran data antar user yang meliputi suara,video,dan text.

SIP tidak menyediakan layanan secara langsung tapi menyediakan layanan yang dapat digunakan oleh protokol aplikasi lainnya untuk memberikan layanan yang lebih lengkap bagi pengguna, misalnya dengan RTP (Real Time Transport Protocol) untuk transfer data secara realtime, dengan SDP (Session Description Protocol) untuk mendiskripsikan sesi multimedia , dengan MEGACO (Media Gateway Control Protocol) untuk komunikasi dengan PSTN (Public Switch Telephone Network). Dengan demikian, fungsi dan operasi dasar SIP tidak tergantung pada protocol-protocol tersebut. SIP juga tidak tergantung pada protokol layer transport yang digunakan.

e.        MGCP (Media Gateway Control Protocol)
Media Gateway Control Protocol ( MGCP ) adalah protokol komunikasi pensinyalan dan panggilan yang digunakan dalam sistem telekomunikasi voice over IP (VoIP). Ini mengimplementasikan arsitektur protokol kontrol gateway media untuk mengontrol gateway media yang terhubung ke jaringan telepon switched publik (PSTN). [1] Gateway media menyediakan konversi media elektronik tradisional ke jaringan Internet Protocol (IP). Protokol ini merupakan penerus dari Simple Gateway Control Protocol (SGCP), yang dikembangkan oleh Bellcore dan Cisco , dan Internet Protocol Device Control (IPDC)

f.        User Datagram Protocol (UDP)
UDP, singkatan dari User Datagram Protocol, adalah salah satu protokol lapisan transpor TCP/IP yang mendukung komunikasi yang tidak andal (unreliable), tanpa koneksi (connectionless) antara host-host dalam jaringan yang menggunakan TCP/IP.


g.       Terminal H.323
rotokol H.323 merupakan suatu standar ITU-T (International Telecomunications Union - Telecomunications) yang menentukan komponen protokol, dan prosedur yang menyediakan layanan komunikasi multimedia, yaitu komunikasi audio, video dan data real-time (waktu nyata), melalui jaringan berbasis paket (packet-based network). Jaringan tersebut antara lain Internet Protocol (IP), Internet Packet eXchange (IPX), Local Area Network (LAN), Enterpraise Network (EN), Metropolitan Area Network (MAN) dan Wide Area Network (WAN).

H.323 dapat diterapkan pada berbagai aplikasi komunikasi yaitu suara saja (IP Telephony), suara dan gambar (Video Telephony), suara dan data, dan juga sua, gambar dan data. H.323 juga bisa diterapkan dalam point-to-point dan juga bisa digunakan dalam aplikasi multipoint conference.

B.      Bagan dan Konsep Kerja Server Softswitch Berkaitan dengan PBX
Pengertian PBX

PBX adalah sebuah sentral privat dengan fitur seperti sentral public yang di gunakan oleh suatu lembaga / perusahaan dalam melayani komunikasai internet perusahaan tersebut


Proses Kerja PBX Server Softswitch 



 Hasil gambar untuk Proses kerja PBX server softswitch

Sebuah sistem IP PBX terdiri dari satu atau lebih telepon SIP, server IP PBX dan secara opsional VOIP Gateway untuk terhubung ke jalur PSTN yang ada. 
Fungsi PBX IP server mirip dengan cara kerja proxy server: klien SIP, baik berupa software (softphone) atau perangkat keras berbasis ponsel, mendaftar ke server IP PBX, dan ketika mereka ingin membuat panggilan mereka meminta IP PBX untuk melakukan panggilan. 

IP PBX memiliki daftar semua ponsel / pengguna dan alamat yang sesuai dengan SIP mereka dan dengan demikian dapat menghubungkan panggilan internal atau rute panggilan eksternal baik melalui gateway VOIP atau penyedia layanan VOIP.

PBX atau private branch exchange adalah penyedia layanan telepon yang melayani pertukaran telepon dengan pusat di dalam suatu perusahaan, dan menjadi penghubung antara telepon dari publik ke telepon perusahaan atau jaringan telepon dari perusahaan ke anak perusahaan lainnya di area yang lebih luas atau untuk publik.
PBX menghubungkan antara telepon dalam perusahaan dengan jaringan internal dan menghubungkan juga telepon dalam perusahaan dengan jaringan telepon publik (PSTN – public switched telephone network) melalui trunk, yaitu penghubung jalur komunikasi antara pengirim dengan penerima melalui central office). 
Jaringan ini menggabungkan telepon dengan faksimile, modem, dan hal lain yang menjadi perpanjangan dari kemampuan PBX sistem melalui trunk. Oleh karena itu, telepon dengan sistem PBX tidak hanya berfungsi untuk kegiatan telepon, namun juga dapat mengirim fax atau modem akses internet.
Awalnya, keuntungan utama dengan sistem PBX ini adalah penghematan biaya pada panggilan telepon internal; dan menghindari ‘tabrakan’ jaringan telepon internal dalam suatu perusahaan. Dari sinilah, PBX mulai dikembangkan dan popular. 
Layanan awal yang disediakan PBX sistem tidak mencakup hunt groups, call forwading, dan extension dialing (misal: 4632). Barulah pada tahun 1960, PBX disimulasikan dan kemudian dikenal dengan sistem Centrex. Centrex juga melayani fitur serupa dengan PBX yang berasal dari pusat jaringan telepon.
PBX dibedakan dari ‘sistem kunci’ yang dilakukan pengguna secara manual ketika ia menekan nomor tujuan. Maka dari itu, secara otomatis PBX akan menuju jalur sesuai dengan nomor yang dituju pengguna. 
Sistem ini disebut dengan Hybrid systems. ‘Sistem kunci ini dibuat dengan memilih jalur keluar khusus dengan menekan nomor eksternal. Namun, sistem PBX memiliki kode telepon untuk menghubungkan satu saluran dengan saluran luar (DDCO – direct dial central office), dan diikuti dengan nomor eksternal. 
Sistem PBX memungkinkan pengguna untuk melakukan panggilan telepon secara internal dan eksternal dengan menggunakan kode telepon yang telah terdaftar di Central Office maupun di DDCO.

C.      Tugas Individu dan Kelompok

Tugas Individu
Jawablah uraian dibawah ini dengan benar dan tepat !
1. Tuliskan yang Anda ketahui tentang keuntungan utama dengan system PBX!
2. Jabarkan hubungan mendasar antara PBX dengan PABX!
3. tuliskan tentang perkembangan VoIP di Indonesia!
4. Tuliskan hubungan antara VoIP dengan Jaringan IP global!
5. Jelaskan hubungan antara PBX server Softswitch dengan telepon SIP (Signaling Protocol)
6. Jabarkan yang anda ketahui tentang cara kerja softswitch!
7. Tuliskan kelebihan bertelepon menggunakan VoIP!
8. Sebuah jaringan memiliki bandwidth sebesar 256 kbps dan mendownload sebuah file berukuran 550 kb dan sampai tujuan 12 detik kemudian. Mengapa hal tersebut bisa terjadi?
9. Jabarkan perbedaan mendasar antara PBX, PABX dan IP PBX!
10. Uraikan yang Anda ketahui tentang hubungan antar TCP signaling pada VoIP!

Tugas Proyek Kelompok (3 anak)
Perhatikan bagan dan konsep kerja PBX pada server Softswitch sebagai berikut!

Hasil gambar untuk konsep kerja pbx pada server softswitch
Berdasarkan gambar diatas, buatlah prinsip-prinsip konsep kerja PBX pada server softswitch dengan baik dan benar. Sumber-sumber data bias diambil dari media cetak dan elektronik yang relevan. Hasil ditulis rapi pada kertas folio dan dikumpulkan pada guru untuk mendapatkan penilaian!





--------------------------------------- SELAMAT BELAJAR ---------------------------------------

Share:
Calendar Widget by CalendarLabs